Pengungsi letusan Gunung Sinabung, mengambil jatah makan siang di Posko penampungan pengungsi yang berada di Kabanjahe, Karo. (TRIBUN MEDAN/DEDDY SINUHAJI) |
KARO, KOMPAS.com - Bupati Karo Daulat Daniel
Sinulingga meminta para camat untuk kembali ke wilayahnya masing-masing
dan memerintahkan agar jumlah personel di Posko Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Karo dikurangi. Itu untuk meningkatkan kinerja
BPBD Kabupaten Karo.
"Silakan kembali ke wilayah masing-masing
agar pelayanan masyarakat tetap bisa berjalan. Apalagi kondisi juga
sudah tenang," ujarnya di hadapan para camat dan pegawainya di Posko
Utama BPBD Kabupaten Karo, Rabu (1/9/2010).
Dia juga meminta perangkat keras di Posko Utama dikurangi.
Setelah
mendapatkan instruksi tersebut, para pegawainya langsung membongkar
sebagian posko, terutama Posko Kesehatan. "Kami balik ke kantor Dinas
Kesehatan, meskipun masih siaga," kata seorang pegawai Dinas Kesehatan.
Deputi
Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Soetrisno menjelaskan, Posko Utama tidak perlu banyak orang. Apalagi
selama ini mereka hanya duduk dan nongkrong. Koordinasi bisa dilakukan
via telepon, tidak harus kumpul di satu tempat.
No comments:
Post a Comment